Pengertian Islam dan Kebudayaan
Islam
Dari segi kebahasaan islam berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata Salima yang mengandung arti selamat sentosa dan damai. Dari kata salima selanjutnya diubah menjadi bentuk Aslama yang berati berserah diri dalam kedamaian.
Adapun pengertian Islam dalam segi istilah adalah mengacu kepada agama yang bersumber pada wahyu yang datang dari Allah SWT bukan berasal dari manusia dan bukan pula berasal dari nabi Muhammad SAW.
Kebudayaan
Kebudayaan adalah suatu keseluruhan yang kompleks yang terjadi dari unsur-unsur yang berbeda seperti pengetahuan, kepercayaan, seni, hukum, moral, adat istiadat, dan segala kecakapan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
Dan ada juga kebudayaan diartikan sebagai hasil kegiatan dan penciptaan batil (akal budi) manusia kepercayaan, kesenian, adat istiadat, dan berarti pula kegiatan (usaha) batin (akal dan sebagainya) untuk menciptakan sesuatu yang termasuk hasil kebudayaan
Hubungan Antara Islam dan kebudayaan Islami
Dari pengertian penjelasan diatas Kata Islam dekat dengan arti agama begitu juga hubungan agama dan kebudayaan adalah kedua bidang yang dapat di bedakan tetapi tidak dapat di pisahkan. Agama bernilai mutlak, tidak berubah karena perubahan waktu dan tempat. Sedangkan budaya, sekalipun berdasarkan agama dapat berubah dari waktu ke waktu dan dari tempat ke tempat.
Sebagian besar budaya didasarkan pada agama, tidak pernah sebaliknya. Oleh karena itu agama adalah Primer dan budaya adalah Sekunder
Budaya bisa merupakan ekspresi hidup keagamaan, dengan demikian, kita dapat mengetahui bahwa pada tingkat praktis, Agama Islam merupakan produk budaya karena ia tumbuh dan berkembang melalui pemikiran ulama dengan cara ijtihad, Disamping itu, ia tumbuh dan berkembang karena terjadi interaksi social masyarakat.
Islam dan Kebudayaan Arab Pra Islam
A.Ciri-ciri tatanan Arab Pra Islam, yaitu :
- Mereka menganut paham kesukuan (kabilah)
- Memiliki tata sosial politik yang tertutup dengan partisipasi warga yang terbatas, Faktor keturunan lebih penting dibanding kemampuan.
- Mengenal Hierarki sosial yang kuat
- Kedudukan perempuan cenderung direndahkan.
B. Metode Mempelajari Masyarakat Islam :
- Metode Historis : Perkembangan demokrasi, politik islam, konsep dan praktek perkawainan, keluarga, negara dan pemerintahan
- Metode Komparatif : Bentuk bentuk hak milik, praktek pendidikan anak, perbedaan ajaran ibadah dalam suatu agama dengan agama lainnya.
- Metode Hubungan : Hubungan fungsional (timbal balik) antara lembaga-lembaga yang menjadi kajian historis dan kemparatif : lembaga perkawinan yang berkaitan dengan keluarga, harta perkawinan, dan warisan.
Metode Mempelajari Masyarakat Islam
- Pertama, Islam harus dipelajari dari sumbernya yang asli yaitu Al-Qur'an dan sunnah Rasulullah.
- Kedua, Islam harus dipelajari secara Integral, tidak dengan cara Persial, artinya ia dipelajari secara menyeluruh sebagai suatu kesatuan yang bulat tidak secara sebagian saja.
- Ketiga, Islam perlu dipelajari dari kepustakaan yang ditulis oleh para ulama besar, kaum zu'ama dan sarjana-sarjana Islam.
- Keempat, Kesalahan sementara orang mempelajari Islam ialah dengan jalan mempelajari kenyataan umat islaman sich, bukan agama Islam yang dipelajarinya.
Sikap dalam Transformasi Budaya
- Respons Konprontatif : Menolak secara total seluruh budaya luar, seraya mengembangkan Islam dalam bentuk yang ketat (Agresif).
- Respons Alienasi dan Isolasi : Sikap acuh tak acuh terhadap perkembangan dan tuntunan manusia modern ( defensif).
- Respons Dialogis : Mendialogkan budaya budaya dunia guna mencapai alternatife paling baik bagi perkembangan dan tuntunan kemanusiaan.
Menurut saya sih Islam itu adalah agama yang di turunkan oleh Allah SWT dengan perantara wahyu yang diberikan kepada nabi Muhammad SAW untuk disebarkan untuk umat manusia dan kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa, dan cipta dan masyarakat. Dan Agama merupakan sumber kebudayaan dengan kata lain kebudayaan bentuk nyata dari agama islam itu sendiri. Sedangkan budaya itu adalah hasil daya cipta manusia dengan menggunakan dan mengerahkan segenap potensi yang dimilikinya. Dan pada pra islam banyak yang mengadung atau berbau keislaman.
0 komentar to Kebudayaan Islam